Rabu, 21 Januari 2015

Kekaguman ku pada Gunadarma

Gunadarma…
Disinilah tempat aku menuntut ilmu.
Disinilah tempat aku mendapat segala pengalaman, dan
Disini pulalah tempat aku akan bejuang untuk menggapai sebuah harapan, dan cita- cita demi masa depan…

Gunadarma…
Ku ucapkan terimakasih kepada orang tua yang selalu mendukung.
Ku ucapkan terimakasih kepada para dosen yang telah mengajarkan.
Ku ucapkan terimakasih kepada teman- teman yang telah mewarnai hari- hari.

Terimakasih Gunadarma…
Aku kagum dan bangga pada Universitas Gunadarma!.

manusia dan keadilan

   4.  Apa yang anda ketahui tentang manusia dan keadilan ? dalam mewujudkan keadilan sosial, sikap-sikap apa saja yang perlu di pupuk?
·      Jelaskan tentang berbagai macam keadilan?
Jawab :
Manusia dan keadilan yaitu kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit.

  Ø  Sikap-sikap yang perlu di pupuk yaitu :
1. Perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
2. Sikap adil terhadap sesama, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang lain.
3. Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang memerlukan
4. Sikap suka bekerja keras.
5. Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan ke sejahteraan bersama

Ø Macam-macam keadilan :
A. Keadilan Legal atau Keadilan Moral
Plato berpendapat bahwa keadilan clan hukum merupakan substansi rohani umum dan masyarakat yang membuat clan menjaga kesatuannya.
B. Keadilan Distributif
Aristoles berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama secara tidak sama (justice is done when equals are treated equally).
C. Keadilan Komutatif
Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Bagi Aristoteles pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrim menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat.

Menurut Sigmund Freud, kecemasan dibagi menjadi tiga macam

   3.  Sigmund freud seorang ahli psikoanalisa berpendapat bahwa terdapat 3 macam kecemsan yang menimpa manusia :
·        Sebutkan masing-masing
·        Jelaskan
·        Beri contoh masing-masing
Jawab :
     Menurut Sigmund Freud, kecemasan dibagi menjadi tiga macam, yakni :

a. Kecemasan objektif atau Kenyataan.
Kecemasan obyektif adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada di dekat dengan benda- benda tertentu atau keadaan tertentu dari lingkungannya.

contohnya : 1. seorang anak yang takut akan kegelapan.

                    2. seseorang yang cemas akan serangga.

b. Kecemasan Neurotis (saraf)
Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah.
Sigmund freud sendiri membagi kecemasan ini menjadi 3 bagian :
1. Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan.Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seseorang yang gelisah, yang selalu mengira bahwa sesuatu yang hebat akan terjadi.
2.Bentuk ketakutan yang tegang dan irasional (phobia). Sifat khusus dari pobia adalah bahwa, intensitif ketakutan melebihi proporsi yang sebenarnya dari objek yang ditakutkannya. seperti contoh kasus yang saya alami, bahwa setiap melihat atau bahkan menuliskan buah “nanas”, maka bulu kuduk saya akan berdiri dan merinding dibuatnya.
3. Reaksi gugup atau setengah gugup, reaksi ini munculnya secara tiba-tiba tanpa adanya provokasi yang tegas.


c. Kecemasan Moral
Kecemasan moral disebabkan karena pribadi seseorang . Tiap pribadi memiliki bermacam macam emosi antar lain: iri, benci, dendam, dengki, marah, gelisah, dan lain lain. Sifat sifat seperti itu adalah sifat sifat yang tidak terpuji , bahkan mengakibatkan manusia akan merasa khawatir, takut, cemas, gelisah dan putus asa .contohnya, seseorang yang merasa kecantikannya ditandingi oleh lawannya, oleh karena itu ia merasa dengki, ataupun membencinya

manusia dan harapan

   2.  Setiap manusia memiliki harapan, hal tersebut karena: dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup,
     > Apa yang dimaksud dengan dua hal tsb?
     > Menurut Abrahammaslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia adalah ?
      Jawab :

Ø Dorongan kodrat adalah adalah sifat, keadaan atau pembawaan alamiah yang sudah terwujud dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan oleh Tuhan.Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan atau harapan, misalnya menangis, tertawa, sedih, dan bahagia. Dalam diri manusia masing-masing sudah terjelma sifat, kodrat pembawaan dan kemampuan untuk hidup bergaul, hidup bermasyarakat, dan hidup bersama dengan manusia lain.
Ø Dorongan kebutuhan hidup adalah Manusia memiliki kebutuhan hidup, umumnya adalah kebutuhan jasmani dan rohani. Untuk memenuhi kebutuhan itu manusia harus bekerja sama dengan manusia lain. Hal ini disebabkan karena kemampuan manusia sangat terbatas baik kemampuan fisik.
Ø  Menurut Abraham Maslow, sesuai dengan kodratnya, harapan atau kebutuhan manusia itu adalah :
           a. Kelangsungan hidup (survival).
           b. Keamaanan (safety).
           c. Hak dan kewajiban untuk mencintai dan dicintai (beloving and loved).
           d. Diakui lingkungan (status).
           e. Perwujudan cita-cita (self-actualization)
           Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup maka manusia mempunyai harapan. Karena pada hakekatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

manusia dan penderitaan

  1.  Di dalam pembahasan manusia & penderitaan terdapat istilah “phobia”, “claustrophia” & “agoraphobia. Jelaskan masing-masing dan berikan contoh !
Jawab :

 Ø Phobia adalah rasa takut berlebihan terhadan sesuatu atau situasi tertentu tanpa adanya alasan yang mendasar, yang memaksa si pengidap phobia ini untuk menghindari sesuatu atau situasi tertentu, yang tentunya akan menghabat aktifitasnya.. contohnya : takut dalam hal tertentu yang orang masing-masing miliki. Seperti phobia terhadap lubang.
 Ø Claustrophia adalah sebuah penyakit ketakutan terhadap tempat-tempat sempit dan terjebak.
Contoh : takut berada di lift.
 Ø Agoraphobia adalah  jenis fobia dengan ketakutan dasar yang berasal dari perasaan terjebak di tempat umum,
Contoh : takut di tempat umum seperti pasar.

Rabu, 14 Januari 2015

Tes Formatif VI

1. Manusia harus berjuang berjuang mengatasi penderitaan hidup. Pernyataan ini adalah pernyataan sikap akibat penderitaan berupa:
Jawab: A. Sikap Optimis
2. Salah satu sumber penderitaan manusia adalah perbuatan manusia mengeksploitir manusia lainnya dengan cara paksa, misalnya:
Jawab: C. kasus kerja paksa pada zaman penjajahan Belanda
3. Karya sastra W.S Rendra “ Bersatulah-pelacur-pelacur Kota Jakarta” melukiskan tentang:
Jawab: D. penderitaan wanita karena kebejatan moral pemimpin
4. Dalam ceritaan kisah nabi Ayub yang terkena penyakit kulit. Penderitaan semacam ini merupakan penderitaan :
Jawab: C. karena cobaan Tuhan
5. Karya sastra “dibawah lindungan ka’bah” oleh Hamka adalah karya sastra yang berlatar belakang penderitaan karena :
Jawab: D. Perpisahan dan kawin paksa
6. Dalam korang-koran dan majalah banyak diberitakan tentang penyiksaan. Berita semacam itu sebaiknya :
Jawab: C. disaring mana yang perlu diberikan
7. Rasa sakit atau penyakit pada hakekatnya merupakan :
Jawab: D. a, b, c semua salah
8. Orang yang menderita biasanya dikatakan mendapatkan cobaa, yang member cobaan itu ialah :
Jawab: C. a, b, c salah semua
9. Sakit hati dapat menimbulkan sakit fisik. Bila hal itu terjadi yang dapat mengobati ialah :
Jawab: A. dirinya sendiri (si penderita sendiri ) dan dokter dengan resepny
10. Rasa takut yang dibesar-besarkan yang tidak pada tempatnya disebut :
Jawab: C. Phobia
11 Penderitaan batin dalam ilmu psikologi disebut :
Jawab: A. kekalutan mental
12.  Sebabb-sebab timbulnya kekaluatan mental, seperti dibawah ini, kecuali:
Jawab: D. shok emosional
13Proses-proses kekalutan yang dialami oleh seseorang mendorongnya kearah negatif, sehingga yang bersangkutan mengalami frustasi. Bentuk frustasi antara lain :
Jawab: D. a, b, c benar semua
14Salah satu bentuk frustasi adalah membisu, memukul-mukul dada sendiri, membentur-benturkan kepala pada benda keras disebut :
Jawab: B. fiksasi

Manusia dan Pandangan hidup

1.      Apa yang dimaksud dengan pandangan hidup?
Jawab:
    Pandangan hidup adalah pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arah, petunjuk di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Pandangan hidup bersifat kodrat, karena ia menentukan masa depan seseorang. Dengan demikian pandangan hidup bukanlah timbul seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya.

Pandangan hidup terbagi menjadi 3 macam:
1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang muntlak kebenarannya.
2.   Pandangan hidup yang berupa idiologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada negara tersebut.
3.     Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

   2.      Apalangkah yang dilakukan agar perbandangan hidup yang baik?
Jawab:
   Manusia pasti mempunyai pandangan hidup walau bagaimanapun bentuknya. Akan tetapi yang terpenting kita harus mempunyai langkah-langkah dalam berpansdangan yaitu:
- Mengenal merupakan suatu kodrat bagi manusia yaitu merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya yang dalam hal ini mangenal apa itu pandangan hidup.
-  Mengerti merupakan tahap kedua berpandangan hidup yang baik adalah mengerti. Mengerti disini dimaksudkan mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri.
-Menghayati yaitu langakah selanjutnya setelah mengerti pandangan hidup adalah menghayati pandangan hidup itu. Dengan menghayati pandangan hidupn kita memperoleh gambaran yang cepat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri.
-Meyakini merupakan pandangan hidup selanjutnya setelah mengetahui kebenaran baik secara kemanusiaan maupun dari segi kemasyarakatan maupun negara dan dari kehidupan di akherat, maka hendaknya kita meyakini pandangan hidup yang telah kita hayati itu.
-Meyakini merupakan suatu hal untuk cenderung memperoleh suatu kepastian sehingga dapat mencapai suatu tujuan hidupnya.
-Mengabdi merupakan sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya maupun orang lain. Dengan mengabdi maka kita akan merasakan manfaatnya.
- Mengamankan mungkin sudah merupakan sifat manusia ila sudah mengabdi dan pada suatu pandangan hidup lalu ada orang lain yang mengganggu atau menyalahkannyatentu dia tidak menerima dan bahkan cenderung untuk mengadakan perlawanan.

   3.      Bagaimana cara anda melihat pandangan hidup anda dimasa depan?
Jawab:
   Dengan cara merencanakannya setiap  tujuan yang ingin saya capai, namun bukan hanya sekedar merencanakannya saja, tapi saya harus berusaha menggapai tujuan yang saya buat dengan secara bertahap dan selalu berdo’a agar saya mencapai tujuan yang telah saya rencanakan sejak awal.
Dengan langkah-langkah sebagai berikut:
-          Mengenal
-          Mengerti
-          Menghayati
-          Meyakini
-          Mengabdi
-          Mengamankan